Menilik Perbedaan ISO 9001 Versi 2008 Dengan 2015

Seperti yang telah diketahui, ISO 9001 merupakan satu diantara banyak sistem manajemen mutu yang diakui secara internasional. Mengingat jika standarisasi tersebut sangat penting maka tidak heran jika perlu diadakan perubahan untuk meningkatkan mutu serta standar yang telah ada agar menghasilkan produk yang lebih baik.Tapi, dibandingkan dengan versi tahun 2008 apa saja perubahan yang ada di versi 2015? Berikut penjelasannya.

Perbedaan penting ISO 9001:2008 dengan ISO 9001:2015

Pixabay.com

Secara resmi, ISO 9001:2015 berlaku pada setelah tahun 2015 lalu. Perubahan tersebut sudah sangat ditunggu oleh banyak pihak mengingat ada perbedaan yang cukup signifikan dibandingkan dengan versi lama. Lalu, apa saja perubahan tersebut? Berikut 10 perbedaan yang paling penting diantara kedua ISO 9001 tersebut.

  1.   Pertambahan klausal

Dari segi ketentuan khusus (klausul ) ISO 9001: 2015 memiliki jumlah yang lebih banyak. Jika ISO 9001:2008 hanya memiliki 8 klausul maka versi terbaru memiliki sekitar 10 klausal. Selain jumlahnya lebih banyak, pengelompokan klausul pada versi ISO 9001: 2015 terlihat jauh lebih rapi sehingga mudah dipahami.

Jika pada ISO 9001:2008 terdapat scope, normative reference, terms and definition, quality management system, management responsibility resource management, product realization, measurement, analysis and improvement maka kalian akan menemukan versi yang lebih ringkas di ISO 9001:2015.

Untuk ISO 9001:2015 sendiri terdapat scope, normative reference, terms and definition, context of the organization, leadership, planning, support, operation, performance evaluation serta yang terakhir improvement.Versi  teranyar menghadir kanklausal yang lebih banyak namun jauh lebih tertata sehingga akan mempermudah bagi berbagai pihak untuk mengajukan sertifikat ISO 9001:2015.

  1.   Prinsip ISO 9001 berkurang

Meski klausal bertambah tapi prinsip ISO 9001:2015 justru berkurang. Jika sebelumnya ada 8 prinsip dasar maka sekarang hanya ada 7 saja. Sebagai perbandingan, pada ISO 9001:2008 terdapat customer focus, leadership, involvement of people, process approach, system approach to management, continual improvement, factual approaching to decision making dan yang terakhir adalah mutually beneficial supplier relationship.

Sedangkanuntukversi 2015 hanyaada customer focus, leadership, engagement and competence of people, process approach, improvement, informed decision making dan yang terakhir adalah relationship management.

  1.   Istilahbaru

Jika di ISO 9001 sebelumnya ada perbedaan antara dokumen mutu dan rekaman mutu, maka pada versi ISO 9001:2015 keduanya disebut sebagai informasi terdokumentasi. Jika sebelumnya dibedakan, maka dengan penggabungan tersebut diharapkan akan perusahaan akan diberi kebebasan dalam menentukan informasi yang dibutuhkan tanpa harus menyerahkannya dalam bentuk prosedur.

  1.   Prosedur wajib dihapuskan

ISO 9001:2015 tidak lagi berorientasi pada dokumen tapi justru pada proses. Meskipun sistem dokumentasi tetap ada tapi sistem tersebut kini sudah lebih disederhanakan agar menghilangkan kesan hanya fokus pada SOP dan prosedural  saja.

  1.   Manual mutu tidak wajib

Pada versi sebelumnya manual mutu kerap dianggap tidak terlalu penting sehingga pada ISO 9001:2015 ini hal tersebut tidak diwajibkan. Kalian tidak perlu menggunakan dokumen tersebut hanya jika diperlukan saja.

  1.   Management representative bukan keharusan

Versi terbaru tidak mewajibkan adanya management representative yang ditunjuk resmi.Hal ini diharapkan agar tanggung jawab tidak dibebankan pada seorang saja.Setiap divisi memiliki tanggung jawab masing-masing.

  1.   Tidak ada pengecualian ketentuan khusus

Jika sebelumnya di ISO 9001:2008 masih memungkinkan mengecualikan salah satu klausul jika ada peraturan yang tidak relevan. Maka di versi terbaru dengan tegas melarangnya.

  1.   Mengganti preventive action dengan risk management

Ini adalah perubahan paling drastis yang membedakan ISO 9001:2008 dengan ISO 9001:2015.Pergantian tersebut dilakukan karena ungkapan risk management dinilai memiliki cakupan yang lebih luas.

  1.   Perbedaan istilah produk dan jasa

Jika sebelumnya di ISO 9001:2008 produk barang dan jasa disamakan maka di versi terbaru keduanya dibedakan dengan batasan yang jelas.

  1.   Pergantian beberapa istilah

Di ISO 9001:2015 ini terdapat beberapa istilah yang diganti. Beberapa diantaranya adalah “supplier” yang diganti “external provider”, “purchased product” yang diganti externally provided product and services” lalu  yang terakhir adalah “work environment” yang diganti “Environment for the operation of the process”.

Bagaimanamemiliki ISO 9001:2015?

Pixabay.com

Sebagai versi terbaru dari ISO 9001 perusahaan akan mendapat banyak keuntungan dari sertifikasi tersebut. Mulai dari meningkatkan citra perusahaan, meningkatkan kinerja karyawan bahkan hingga mencegah pemborosan. Hal tersebut dikarenakan ISO 9001:2015 bertujuan untuk meningkatkan sistem mutu perusahaan.

Sayangnya, meskipun memiliki manfaat yang cukup besar tidak banyak perusahaan yang memiliki ISO 9001:2015. Bahkan ada yang menganggap jika ISO 9001:2015 tidak penting dan hanya akan menambah beban biaya operasional. Padahal, biaya pengurusan ISO 9001:2015 bisa dikatakan cukup terjangkau.

Saatini, jika kalian tidak mau ribet mengurus berbagai dokumen dan persyaratan untuk mengajukan ISO 9001:2015.Maka kalian bisa menggunakan jasa konsultasi ISO 9001 yang sekarang semakin mudah ditemukan.Tidak hanya di kota-kota besar saja kini banyak jasa konsultan serupa yang melayani klien dari kota-kota kecil di Indonesia.

Hal tersebut tentu berkaitan erat dengan teknologi yang semakin maju. Dengan bantuan internet kalian sudah bisa terhubung dengan jasa konsultan yang kalian pilih. Namun, selalu ingat untuk berhati-hati dalam memilih. Pastikan konsultasi tersebut sudah berpengalaman dan memiliki reputasi yang bagus.