Yuk Mengenal Klasifikasi Nanas dan Morfologinya

Buah nanas termasuk jenis tanaman yang hidup di daerah kering, namun menyimpan cadangan air. Pada saat terjadi fotosintesis CO2 akan masuk kedalam asam organik, dan diikuti oleh transfer CO2 kedalam Calvin di siang hari. Tanaman tropis ini banyak dibudidaya oleh masyarakat Indonesia, karena memiliki banyak manfaat. Tidak hanya mengetahui manfaat buahnya saja, anda juga perlu tahu klasifikasi nanas untuk menambah wawasan.

Memahami Tanaman Nanas Lebih Dekat

Nanas mempunyai nama ilmiah Ananas Comocus dan aslinya berasal dari Amerika Selatan. Buah ini banyak dibudidayakan di daerah tropis dan subtropis, jadi tidak heran jika mudah menemukannya di kawasan Asia Tenggara. Bermula pada abad ke-16 pedagang Spanyol membawa nanas ke Filiphina dan Semenanjung Malaysia, namun sebelumnya sudah pernah masuk Indonesia pada abad ke-15.

Pada mulanya masyarakat Indonesia hanya menjadikan nanas, sebagai tanaman pekarangan yang ditanam oleh warga daerah desa. Tapi sering berjalannya waktu tanaman tersebut meluas, dan dikebunkan di lahan kering. Beberapa petani memilih membudidayakan nanas, karena ternyata membawa keuntungan tersendiri. Mengingat lidah masyarakat sangat cocok dengan perpaduan rasanya. Menjadikan buah nanas sangat laris manis di pasaran.

Sebelum beralih budidaya tanaman ini, anda perlu mengenal klasifikasi nanas terlebih dulu. Tanaman nanas termasuk dalam kingdom Plantae, dan tergolong dalam divisi Spermatophyta. Buah tropis ini masuk ke dalam kelas berbiji tertutup atau Angiosperma, dengan status ordo Farinosae. Mereka temasuk dalam jajaran keluarga Bromiliaceae, dengan nama species Ananas Comosus. Dan menjadi komoditas utama Indonesia yang diunggulkan.

Tanaman nanas mempunyai banyak manfaat, mulai dari ujung hingga bagian batangnya. Industri pengolahan buah nanas di Indonesia menjadi prioritas pengembangan, karena memiliki potensi ekspor. Genus Ananas ini dapat tumbuh dan berbuah di dataran tinggi, hingga 1.000 meter dpl. Sedangkan di dataran rendah berkembang dengan ketinggian 100-200 m dpl. Namun perlu diperhatikan kelembapan tanah, awal pembungaan dapat menghambat pertumbuhan buah.

Mengetahui Ciri Morfologi Nanas

Klasifikasi nanas memunculkan karakteristik pada tanaman, sehingga menjadi ciri khas dari buah nanas. Tumbuhan memiliki dua jenis akar yang terdiri dari, akar tanah dan akar samping. Batang tanaman tidak terlihat dan memiliki ukuran sekitar 20-30 cm, dan tempat melekatnya bunga serta buah. Daunnya berbentuk seperti pita yang cukup panjang, dengan permukaan yang halus dan mengkilap. Bunga nanas memiliki rangkaian bunga majemuk pada ujung batangnya, dan bersifat hermafrodit.

Tumbuhan nanas banyak diminati oleh masyarakat, karena mengandung banyak manfaat. Buah ini banyak ditemukan di beberapa daerah di Indonesia, dan dibudidayakan oleh para petani. Berpotensi menghasilkan keuntungan dan dapat memperbaiki taraf ekonomi petaninya. Karakteristik yang dimiliki nanas membuatnya dapat hidup, baik di dataran rendah dan tinggi. Di daerah tropis buah nanas tumbuh subur, dan banyak jumlahnya.